Sponsor

Polisi Diminta Tangkap Pelaku Penyegelan Kantor TV One

Pengamat komunikasi UIN Sunan Kalijaga, Iswandi Syahputra menilai, aksi massa pendukung Jokowi-JK yang menyegel dan mencorat-coret tembok kantor TVOne Jogjakarta sangat merugikan Jokowi-JK. Kepolisian segera diminta menangkap pelaku.

"Oleh karena itu, aksi yang dinilai sebagai teror bagi kebebasan pers, kepolisian diminta menindak tegas pelaku agar anarkisme tersebut tidak meluas. Ini bukan ancaman lagi, tapi sudah teror bagi kebebasan pers," kata Iswandi di Jakarta. Aksi tersebut, ujar Iswandi, akan merugikan secara politik bagi pasangan Jokowi-JK. 

"Pertama, Jokowi-JK dapat menjadi musuh demokrasi sebab pers adalah pilar demokrasi. Kedua, aksi ini bukan pelajaran baik bagi penegakkan hukum di tanah air. Artinya, Jokowi-JK tidak mampu mencegah dan menegakkan hukum bagi pendukungnya apalagi kelak bagi rakyat. Ketiga, aksi ini semakin memperkuat dan menegaskan adanya kebangkitan neo komunisme. Sebab komunisme selalu gunakan segala cara untuk capai tujuan, termasuk cara kekerasan," kata dia.

Sebagaimana diketahui massa PDI Perjuangan (PDIP) yang juga simpatisan pasangan Jokowi-JK bertindak anarkis di kantor TVOne Yogyakarta. Mereka menyegel dan mencoret tembok dengan cat semprot berwarna merah dengan kalimat yang tidak layak karena pemberitaannya dinilai merugikan PDIP.

Share this:

Posting Komentar

 
Copyright © 2025 LIBASS Online. Designed by OddThemes & Best Wordpress Themes 2018